7 Ciri Gejala Lambung Kronis
Sabtu, 25 Januari 2020
Gangguan lambung atau sakit maag kerap dipandang hanya masalah kesehatan yang sepele. Kendati gangguan lambung ini bila kambuh, rasanya sangat sakit di daerah ulu hati dengan ikutan berupa rasa mual yang menyiksa. Tak heran jika gangguan lambung ini bisa diderita dalam waktu lama atau kronis.
Ada beberapa penyebab terjadinya gejala lambung kronis ini, pertama karena tidak cepat ditangani secara medis. Sering mengkonsumsi obat-obatan tertentu contohnya dari golongan Ibuprofen pun bisa memicu gangguan ini. Kemudian para pecandu minuman beralkohol akan sangat rentan terkena, menderita gangguan ginjal dan tukak lambung. Terjangkit sakit yang menyerang kekebalan tubuh juga bisa mengakibatkan terjadinya gejala lambung. Perlu dipahami bahwa sakit maag biasa belum tentu akan menimbulkan gangguan lambung kronis. Meski begitu ada sejumlah ciri umum yang merupakan gejala lambung kronis yaitu :
1. Muncul nyeri di bagian perut atas
Dapat berupa melilit, nyeri, ataupun tak nyaman. Hal tersebut terjadi disebabkan adanya bengkak di selaput perut. Rasa nyeri kian menjadi sebab perut menolak saat ada makanan atau minuman yang masuk. Akibatnya fisik pun melemah efek dari asupan nutrisi yang sedikit.
2. Fisik melemah
Badan menjadi lemah dan tak dapat berkegiatan karena rasa nyeri yang begitu luar biasa. Melemahnya ini dikarenakan penurunan asupan zat makanan yang diterima tubuh. Pun juga muncul infeksi di bagian selaput perut serta lambung. Infeksi tersebut yang mengakibatkan perut tak mau menerima makanan. Keadaan tersebut harus cepat diberikan penanganan medis dengan merawat intensif penderita di rumah sakit.
3. Perut kembung
Gejala lambung kronis juga ditandai dengan perut yang terasa kembung yang menyebabkan ketaknyamanan. Gejala itu mungkin saja diakibatkan radang di lambung. Pembentukan asam lambung yang kelewat berlebih pun bisa merangsang asam lambung meningkat malah hingga ke bagian perut atas. Rasa tak nyaman semakin menjadi jika diikuti kesulitan kentut dan juga rasa perih.
4. Mual muntah
Merupakan respon perut saat lebih cepat kenyang kendati hanya terisi sedikit makanan. Yang mengakibatkan timbulnya mual muntah bila asam lambung naik sampai perut atas.
5. Sendawa
Gejala lambung kronis pun umum dengan penderita yang kerap bersendawa. Ini adalah terjadinya penumpukan gas dalam perut. Lalu bila kerap bersendawa maka memicu perut mual hingga muntah.
6. Penurunan berat badan
Pengidap lambung kronis umumnya akan nampak kurus sebab dalam beberapa waktu lamanya karena makanan dan minuman yang dimakan sebagian besar akan dikeluarkan lagi akibat mual.
7. BAB diikuti pendarahan
Gejala lambung kronis bila sudah parah biasanya akan diikuti gejala seperti ini. Darah yang keluar bersama tinja bersumber dari pendarahan di usus dan lambung yang mengalami luka dan peradangan.